Arsip Blog

Selasa, 19 Agustus 2014

SMA Al-Kautsar Bandar Lampung

SMA Al-Kautsar Bandar Lampung yang berada di bawah Yayasan Al-Kautsar Lampung mulai menerima murid untuk pertama kali pada tahun pelajaran 1992/1993. Pada waktu itu masih menggunakan nama SMA Nurul Ulum, dan hanya mendapatkan 14 murid yang akhirnya digabungkan menjadi satu dengan SMAN 2 Tanjung Karang. Atas masukan dari para pengurus Yayasan pada waktu itu akhirnya ketua Yayasan Ibu Hj. Sri Moelyanti Poedjono, SMA Nurul Ulum diubah menjadi SMA Al-Kautsar.
Pada tahun pelajaran 1993/1994 ketika lokasi sekolah sudah berada di kawasan Rajabasa Bandar Lampung (sekarang ini) yang waktu itu gedungnya baru lantai 1 dan masih bergabung antara SMP dan SMA Al-Kautsar, berhasil mendapatkan 5 kelas siswa kelas 1 baru. Pada tanggal 10 Juni 1996 gedung baru SMA Al-Kautsar Bandar Lampung diresmikan oleh Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Prof. Dr. Ing. Wardiman Djojonegoro sekaligus mencanangkan SMA Al-Kautsar sebagai sekolah unggulan.

Selain beliau, beberapa menteri kabinet pembangunan di era Orde Baru yang pernah berkunjung ke SMA Al-Kautsar adalah Menteri Agama RI Dr. Tarmizi Taher dan Menristek RI Prof. Dr. Ing. Bj. Habibie. Hal ini menunjukkan perhatian dari pemerintah yang begitu besar terhadap keberadaan SMA Al-Kautsar pada waktu itu.
Hingga Tahun Pelajaran 2004/2005 ini SMA Al-Kautsar telah memiliki kurang lebih 1000 murid setiap tahunnya dan sudah meluluskan siswanya sebanyak 9 angkatan dengan jumlah alumni sebanyak 2.454 orang dan kini mereka sudah menyebar ke berbagai profesi mulai dari para akademisi, PNS, Wiraswasta, dll. Seiring dengan kualitas, SMA Al-Kautsar terus tumbuh dan berkembang sampai dengan sekarang dan sudah menjadi salah satu sekolah alternatif yang dijadikan pilihan oleh masyarakat Lampung sebagai sekolah yang berkualitas dan sejajar dengan sekolah-sekolah lain yang lebih dahulu berdiri. Bahkan pada tahun 1997/1998 SMA Al-Kautsar pernah menduduki peringkat ke 3 untuk seluruh SMA di Kota Bandar Lampung dan peringkat ke 6 untuk tingkat provinsi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar